Sigmund Freud adalah tokoh psikologi terkenal yang punya sejumlah fakta unik. Apa aja fakta unik Sigmund Freud?
Semua psikolog dan mahasiswa psikologi tau siapa Sigmund Freud.
Dia adalah salah satu tokoh psikologi paling besar sepanjang masa, dengan pemikirannya masih digunakan hingga saat ini.
Meski aliran psikoanalisanya terkenal di seluruh dunia, tapi ada beberapa fakta unik yang bahkan dunia psikologi pun jarang tau.
Kali ini, kita akan bahas sejumlah fakta-fakta unik tentang Sigmund Freud.
Daftar Isi (Klik untuk Membaca)
1. Fakta Unik Sigmund Freud pertama: terlahir dengan kondisi unik.
Sigmund Freud adalah anak pertama dari pasangan Jacob dan Amalia Freud, sulung dari delapan bersaudara.
Freud sendiri terlahir dengan kondisi unik, waktu dia lahir kepalanya masih kebungkus ari-ari. Lahir dengan ari-ari utuh sendiri sebenernya nggak masalah, jadi bukan gangguan berarti.
Ibunya Freud sendiri seneng banget waktu tau Freud terlahir dengan ari-ari utuh ini. Soalnya waktu itu ada mitos kalo bayi lahir dengan ari-ari utuh, tandanya nanti pas gede si bayi akan punya pencapaian besar.
Mitos ini, untuk kasus Freud, terbukti bener kan?
2. Freud membedah banyak otak hewan.
Sebelum fokus di dunia psikologi, Freud adalah neurolog. Freud awalnya mempelajari organ seks belut, terus dia melakukan eksperimen perbandingan otak vertebrata dan invertebrata.
Jadi selama enam tahun, Freud membedah otak katak, ikan, dan macem-macem hewan lainnya.
3. Freud keluar negeri demi belajar hipnosis.
Setelah lulus dari Universitas Vienna, Freud bekerja di rumah sakit umum di Vienna. Di sana dia kenalan dengan dokter bernama Josef Breuer.
Breuer sendiri punya ciri khas melakukan penanganan pake hipnosis. Ini bikin Freud penasaran, apalagi pas tau kalo memori yang terpendam bisa dimunculkan dengan metode ini.
Pasien bernama Anna O, yang diteliti sama Breuer dan Freud, bisa kamu baca di sini.
Anyway, karena penasaran, Freud akhirnya pergi ke Paris, buat belajar hipnosis sama beberapa dokter lainnya.
Tapi waktu Freud udah bisa hipnosis dan balik ke Vienna, Freud justru nggak make metode ini. Menurut Freud, membiarkan pasien bercerita sesukanya di atas sofa juga punya manfaat yang mirip hipnosis.
4. Metode Freud pernah dicap meresahkan
Pengaruh Freud di dunia psikologi diakui semua orang. Tapi tetep aja metodenya nggak lepas dari kritik. Salah satu kritik datang dari koleganya, Horace Frink, yang bilang kalo metode Freud rawan memanipulasi pasiennya.
Frink sendiri pernah ngerasain metode Freud pada 1921. Gara-gara bimbingan Freud, Frink sampe menceraikan istrinya, lalu menikahi pasien Frink sendiri.
5. Freud benci Amerika
Saat Nazi mulai berkuasa di Eropa daratan, orang-orang Yahudi mengungsi ke Amerika. Para pengungsi ini di antaranya Albert Einstein dan Alfred Adler.
Berbeda sama mereka, Freud justru memilih bertahan di Austria. Padahal, waktu itu Jerman lagi ganas-ganasnya memenjarakan Yahudi ke kamp konsentrasi.
Freud benci sama Amerika. Dia pernah ke Amerika pada 1909 bareng Jung. Tapi kehidupan Amerika nggak cocok sama Freud yang Eropa banget.
Pertama, Freud nggak suka dipanggil pake nama depan layaknya orang Amerika. Dia lebih suka dipanggil “Herr Doctor”, atau Dr. Freud. Selain itu dia juga gak cocok sama makanannya.
Terus cewek-cewek Amerika sering masuk dalem mimpinya, bikin dia nggak bisa tidur. Jung pernah nyaranin Freud buat “melampiaskan” hasratnya itu, tapi Freud bilang dia memilih setia sama istrinya.
Karena alasan-alasan itulah Freud kekeuh buat bertahan di rumah, saat para kolega Yahudi nyari perlindungan ke Amerika.
Walaupun gitu Freud bukannya nggak khawatir sama nyawanya. Akhirnya dia sempat juga sih ngungsi ke London, setelah dipaksa sama Putri Marie Bonaparte, cicitnya Napoleon Bonaparte.
6. Freud pernah diminta berkontribusi di Film Hollywood.
Buku interpretasi mimpi dan teori-teori buatan Freud membuatnya terkenal di masanya. Nggak hanya di kalangan akademisi dan praktisi, orang awam juga tau siapa Freud. Tak terkecuali orang-orang Hollywood.
Pada 1925, pemilik studio MGM pernah meminta Freud buat ngasi masukan buat naskah-naskah film yang mau difilmkan. Freud nggak tertarik sama film-film yang ditawarkan pihak MGM, jadi nggak diterusin deh.
Tapi Freud pernah melakukan pemeriksaan ringan pada aktor Charlie Chaplin. Freud, dalam laporannya di 1931, bilang kalo karakter Chaplin yang bernama Tramp adalah upaya Chaplin dalam menyalurkan masa lalunya.
7. Freud pernah memadat kokain
Sebelum dianggap narkotika berbahaya, kokain digunakan masyarakat sebagai stimulan perangsang yang aman. Freud sendiri merasa lebih santai kalo habis menghisap kokain, dan merasakan pikiran-pikiran jelek yang biasa mengganggunya jadi menghilang.
Freud pernah menulis empat paper ilmiah terkait efek kokain, malah memberikannya ke pasiennya. Tapi, setelah beberapa lama dia akhirnya berhenti make kokain, karena katanya bikin ketergantungan.
8. Fakta Unik Sigmund Freud: memelihara anjing-anjing terapi
Sebelum penggunaan anjing untuk terapi menjadi populer kayak sekarang, Freud udah make duluan.
Anjing Freud yang bernama Chow-Chow dan Jofi biasa dibawa masuk selama proses konseling. Para pasien kadang bercerita sambil mengelus anjing-anjing tersebut. Menurut Freud, pasien bisa jadi lebih rileks kalo anjing-anjing ini dibawa masuk ruangan.
Nah, waktu metode anjing terapi ini coba diterapin di 1960an, para peneliti menggunakan pengalaman Freud bersama anjing-anjingnya sebagai basis penelitian mereka.
9. Metode Terapi Freud Menginspirasi Desain Sofa
Ciri khas konseling a la Freud adalah pasien dibiarkan berbaring di sofa, mata menerawang, lalu bercerita apapun yang tepikirkan. Metode ini kemudian jadi standar dalam praktik psikoanalisa.

Karena itu, pada 1940an, sebuah perusahaan sofa bernama Imperial Leather Furniture Company kemudian nyoba mendesain sofa yang khusus buat terapi. Sofa ini didesain dengan aksesoris seminimal mungkin, dengan meniadakan bantal dan kancing, jadi pasien nggak mudah terganggu.
10. Freud masuk nominasi Nobel 13 kali.
Rekam jejak Freud sebagai ilmuwan terpeta selama dua dekade, dengan pencapaiannya masuk nominasi Nobel 13 kali. Nominasinya 12 kali di bidang pengobatan, sekali di bidang sastra.
Walaupun udah dinominasi 13 kali, tapi Freud nggak pernah menang sekalipun! Ini karena psikoanalisa aslinya adalah praktik-praktik yang dasar ilmiahnya kurang jelas.
Bahkan Einstein juga pernah dimintain dukungan biar Freud menang minimal sekaliii aja. Tapi Einstein mundur, karena nggak yakin sama keabsahan teori-teori Freud.
Freud sendiri pernah menang award dari Goethe pada 1930. Waktu itu pengambilan penganugerahannya diwakilin sama Anna Freud, anaknya, di Frankfurt. Freud sendiri nggak bisa ngambil gara-gara kena kanker.
11. Fakta Unik Sigmund Freud: Sempat Berseteru dengan Sesama Ilmuwan Psikologi
Freud sempat menjadi mentor dari seorang psikolog lain bernama Carl Jung. Freud dan Jung punya hubungan layaknya Tony Stark ke Peter Parker, atau kayak Jiraiya sama Naruto. Yaaa semacem muridnya gitu deh.
Hubungan mereka berdua udah kayak ayah sama anak. Bahkan itu diakui sendiri di salah satu surat Freud ke Jung, yang nulis,”Dengan ini saya berniat ingin mengadopsi kamu sebagai anak laki-laki saya, sekaligus penerus saya nantinya.”
Jung pun memuja Freud, bahkan di awal-awal perjalanan mereka, Jung lebih “Freudian” dibanding Freud itu sendiri.

Tapi hubungan itu nggak berlangsung selama yang direncanakan. Freud yang terpengaruh oleh teorinya sendiri, mengira kalo Jung menginginkan kematiannya.
Perseteruan juga terjadi di ranah ilmiah. Jung gak setuju sama basis teori Freud yang ujung-ujungnya selalu ngomongin seks. Buat Jung, energi kehidupan itu keluarannya macem-macem; dan seks cuma salah satu jalannya.
Jung juga heran kenapa Freud nggak mau membantunya menyelesaikan teori-teori psikologis terkait ketidaksadaran kolektif, okultisme, dan hubungan manusia dengan Tuhan. Freud sendiri bilang kalo dia nggak mau menahan Jung soal teori itu, tapi nggak ngebantuin juga.
Sebenernya ada beberapa alasan lain di luar itu. Ada yang bilang kalo Jung sebenernya Nazi. Ada juga yang bilang kalo Freud punya rasa sayang yang lebih, dan Jung nggak suka dengan itu.
12. Freud Terkena Kanker dan Menjalani Operasi 30 Kali
Semasa mudanya Freud adalah perokok parah. Ngerokoknya bisa sampe 20 batang sehari. Makanya, di usia lanjut dia jadi kena kanker. Vonis kanker ini sendiri didapet pada 1923, dan terus dialaminya sampe akhir hayat di 1939.
Kematiannya sendiri kontroversial, karena bunuh dirinya dibantu dokter. Proses bunuh diri Freud adalah menggunakan morfin yang diinjeksi dengan dosis berlebih, jadi Freud overdosis dan meninggal.
13. Abu jenazahnya hampir dicuri orang
Freud meninggal akibat bunuh diri pada 1939, setelah berjuang bertahun-tahun melawan epithelioma.
Pada 2014, abu jenazahnya di London hampir dicuri orang. Guci tempat abunya disimpan sendiri sampe rusak karena dicoba diambil paksa.
Pihak krematorium sendiri akhirnya memindahkan guci tempat abu Freud ke lokasi yang lebih aman.
Nah, itu tadi sejumlah fakta unik Sigmund Freud. Jadi lebih kenal ya sama tokoh psikologi paling terkenal ini!